Kunci utama kesuksesan anda di Trading Forex bukan hanya ditentukan oleh kehebatan sistem. (Walaupun sistem yang anda gunakan hebat, itu bukan jaminan anda akan menjadi pemenang).
Kunci lainnya terletak pada Money Management . Tidak peduli ibarat apa system trading yang anda gunakan – breakout, trend, reversal, short term atau long term – bila anda tidak tahu bagaimana memanage uang anda dalam trading di pasar Forex, maka besar kemungkinan anda akan berakhir sebagai pecundang, bahkan walaupun sistem trading yang anda gunakan ialah yang terbaik di dunia.
Dan kebalikannya, walaupun anda hanya mempunyai sistem trading sederhana sekalipun, namun bila Money Management anda anggun dan anda disiplin mematuhinya, maka peluang anda untuk keluar sebagai pemenang akan jauh lebih besar.
Trading System tanpa Money Management = NOL BESAR. Mengetahui kapan dikala yang sempurna untuk masuk (entry) market, kapan harus exit, ialah sebagian keahlian yang perlu dimiliki oleh seorang trader. Apalagi bila anda memakai Daily System, anda selalu sanggup mendapat dikala yang sempurna untuk melaksanakan trading (entry) di pasar Forex. Namun, satu hal yang paling penting dari semua itu ialah mengetahui bagaimana memanage uang anda dikala trading.
Tujuan Money Management:
Mencegah kerugian terjadi. Atau dengan kata lain, menjaga semoga seorang trader tetap bisa bertahan sesudah mengalami hari buruk, yaitu ketika beberapa kali mengalami kekalahan dalam trading secara berturut-turut. Tanpa Money Management yang baik, beberapa kekalahan tersebut akan cukup untuk menciptakan anda terhempas tanpa sisa uang sedikitpun.
Tujuan klain Money Management ialah semoga anda sanggup menjadi pemenang dalam jangka panjang. Apapun yang terjadi pada satu per satu trading anda, profit atau loss, anda akan tetap keluar sebagai pemenang di simpulan cerita.
Misal, bila anda mempunyai Money Management yang baik, walaupun anda Loss 4-6 kali berturut-turut, anda masih tetap sanggup eksis dan sanggup membalaskan kembali kekalahan tersebut hanya dengan 2 atau 3 kemenangan. Sekali lagi, Money Management tidak hanya akan melindungi kita, tetapi juga akan memberi profit mantap dalam jangka panjang.
Berikut ini Money Management yang sanggup anda jadikan dasar dalam menjalankan trading di pasar Forex. Anda sanggup mengubah plan ini menyesuaikan dengan style, atau trading system anda. Silakan pelajari baik-baik:
1. Tentukan berapa banyak dana yang akan anda resikokan.
Hal pertama yang perlu anda ingat ialah hanya gunakan sejumlah uang dimana bila anda kehilangan seluruhnya sekalipun itu tidak akan mengganggu rumah tangga finansial anda. Bukan berarti di trading Forex ini anda akan mengalami kekalahan, namun ada baiknya bila kita melaksanakan pengamanan semoga ini tidak justru menjadi malapetaka.
Misal, bila anda hanya sanggup memulai trading dengan dana $100, silakan mulai dengan dana tersebut. Jika anda sanggup mulai dengan dana $1000, silakan saja. Yang penting, bila pun nanti anda kehilangan seluruh uang tersebut, anda tetap sanggup hidup secara normal dan tidak ada satu orang pun yang anda kambing hitamkan… ! Ingat, hukum ini dipakai oleh setiap trader pemenang.
2. Tentukan berapa modal (margin) yang anda gunakan pada setiap trading.
Misalnya memakai 10% (1/10) dari total dana untuk setiap trading. Jika dana Anda $100, maka Anda akan gunakan margin sebesar $10 di setiap trading. Jika dana Anda $1,000, maka Anda akan gunakan modal $100 untuk setiap trading. Jika dana Anda $10,000, maka Anda akan gunakan modal $1,000 untuk setiap trading.
3.Tentukan berapa yang anda resikokan pada setiap trading.
Jumlah yang anda resikokan di setiap trading akan memilih kekokohan financial account anda. Dan dianjurkan anda hanya meresikokan 1/5 dari margin yang anda gunakan. Misal, Anda meresikokan 20% dari modal yang Anda gunakan dalam setiap trading. Dengan kata lain, bila total dana ialah $1,000 dan per trading Anda gunakan modal $100, maka Anda akan resikokan 20% dari $100 yaitu $20. Ini berarti setiap trading Anda hanya meresikokan 2% dari total dana. Resiko ini harus kurang lebih sama dengan nilai stop loss yang nanti anda masukkan dikala mengisi form order. Misal, bila anda trading dengan nilai $100 (dengan equity sebesar $10,000), maka stop loss yang anda resikokan ialah $20.
4. Tentukan berapa jumlah posisi trading yang akan anda lakukan pada dikala bersamaan.
Melakukan beberapa posisi trading dalam waktu bersamaan berarti menambah resiko anda. Walaupun itu juga berarti menambah peluang profit. Misal, Anda membatasi hanya trading 3 posisi dalam waktu bersamaan. Dengan begini, Anda memakai 30% dari dana untuk trading dengan resiko sebesar 6% dari total dana. Anda akan melaksanakan trading lagi hanya sesudah satu atau dua posisi sudah closed.
5. Tentukan berapa rasio Risk : Reward anda
Sekarang anda hingga pada bab terpenting dalam Money Management dari setiap trading yang anda lakukan, tentukan terlebih dahulu berapa rasio antara Profit yang anda inginkan dengan Loss yang bersedia anda resikokan. Rasio ini disebut juga dengan Risk : Reward. Misal, bila anda merancang Risk : Reward anda sebesar 1 : 2, maka ini berarti dalam setiap 1 nilai yang anda resikokan, anda mengharapkan 2 profit. Aturan ini nanti anda terapkan dalam penentuan nilai stop loss dan take profit. Jika anda memakai alert Daily System, berbeda Risk : Reward yang anda gunakan, maka berbeda pula prosentase akurasi prediksi system dan hasil profit yang anda hasilkan pada setiap trading.
6. Tentukan berapa persen kekalahan yang anda sanggupi dalam sehari.
Jika anda loss lebih dari 20% dari total dana dalam sehari, maka berhentilah trading pada hari tersebut. Ini perlu dilakukan semoga sanggup berpikir lebih jernih di hari berikutnya. Ini sangat berkaitan dengan faktor psikologis yang turut memilih keberhasilan seseorang dalam trading.
Menjadi Trader yang baik berarti anda menciptakan planning Money Management dan merancang parameter resiko dengan baik. Jangan rencanakan sambil lalu, tapi lakukanlah secara matang. Dengan mempunyai planning resiko yang cukup matang, anda akan melipatgandakan peluang untuk menghasilkan uang sebagai trader. Anda harus memulainya dengan memilih berapa besar modal yang sedia anda gunakan dan siap bila nanti ternyata anda kehilangan seluruhnya. Cara yang juga baik anda lakukan ialah dengan memakai separuh modal awal anda terlebih dahulu dalam trading, dan memakai separuhnya lagi hanya dikala anda telah kehilangan modal sebelumnya. Anda juga harus tahu bahwa anda hanya akan meresikokan sekitar 2% dari total modal anda pada setiap trading. Ketika anda merancang parameter resiko ibarat ini anda juga harus tahu berapa jumlah posisi yang akan anda buka secara bersamaan dalam trading nanti. Saya tidak merekomendasikan anda memakai 50% dari dana awal untuk beberapa posisi trading secara bersamaan. Jangan lakukan overtrading! Ketika anda merancang Money Management, sertakan beberapa hukum yang sanggup membantu anda melindungi dana dengan baik. Gunakan waktu lebih banyak untuk memikirkan rasio win:loss anda. Pertama, pastikan nilai kemenangan anda lebih besar dari pada kekalahan dan setiap trading yang anda lakukan memberi laba yang cukup berharga. Sebenarnya ada banyak hal yang sanggup dimasukkan dalam planning Money Management anda, tapi hal pertama yang paling penting ialah anda memilikinya. Hal terpenting berikutnya ialah anda penuh disiplin mematuhinya. Tanpa disiplin, tidak seorangpun trader sanggup sukses.
Kunci lainnya terletak pada Money Management . Tidak peduli ibarat apa system trading yang anda gunakan – breakout, trend, reversal, short term atau long term – bila anda tidak tahu bagaimana memanage uang anda dalam trading di pasar Forex, maka besar kemungkinan anda akan berakhir sebagai pecundang, bahkan walaupun sistem trading yang anda gunakan ialah yang terbaik di dunia.
Dan kebalikannya, walaupun anda hanya mempunyai sistem trading sederhana sekalipun, namun bila Money Management anda anggun dan anda disiplin mematuhinya, maka peluang anda untuk keluar sebagai pemenang akan jauh lebih besar.
Trading System tanpa Money Management = NOL BESAR. Mengetahui kapan dikala yang sempurna untuk masuk (entry) market, kapan harus exit, ialah sebagian keahlian yang perlu dimiliki oleh seorang trader. Apalagi bila anda memakai Daily System, anda selalu sanggup mendapat dikala yang sempurna untuk melaksanakan trading (entry) di pasar Forex. Namun, satu hal yang paling penting dari semua itu ialah mengetahui bagaimana memanage uang anda dikala trading.
Tujuan Money Management:
Mencegah kerugian terjadi. Atau dengan kata lain, menjaga semoga seorang trader tetap bisa bertahan sesudah mengalami hari buruk, yaitu ketika beberapa kali mengalami kekalahan dalam trading secara berturut-turut. Tanpa Money Management yang baik, beberapa kekalahan tersebut akan cukup untuk menciptakan anda terhempas tanpa sisa uang sedikitpun.
Tujuan klain Money Management ialah semoga anda sanggup menjadi pemenang dalam jangka panjang. Apapun yang terjadi pada satu per satu trading anda, profit atau loss, anda akan tetap keluar sebagai pemenang di simpulan cerita.
Misal, bila anda mempunyai Money Management yang baik, walaupun anda Loss 4-6 kali berturut-turut, anda masih tetap sanggup eksis dan sanggup membalaskan kembali kekalahan tersebut hanya dengan 2 atau 3 kemenangan. Sekali lagi, Money Management tidak hanya akan melindungi kita, tetapi juga akan memberi profit mantap dalam jangka panjang.
Berikut ini Money Management yang sanggup anda jadikan dasar dalam menjalankan trading di pasar Forex. Anda sanggup mengubah plan ini menyesuaikan dengan style, atau trading system anda. Silakan pelajari baik-baik:
1. Tentukan berapa banyak dana yang akan anda resikokan.
Hal pertama yang perlu anda ingat ialah hanya gunakan sejumlah uang dimana bila anda kehilangan seluruhnya sekalipun itu tidak akan mengganggu rumah tangga finansial anda. Bukan berarti di trading Forex ini anda akan mengalami kekalahan, namun ada baiknya bila kita melaksanakan pengamanan semoga ini tidak justru menjadi malapetaka.
Misal, bila anda hanya sanggup memulai trading dengan dana $100, silakan mulai dengan dana tersebut. Jika anda sanggup mulai dengan dana $1000, silakan saja. Yang penting, bila pun nanti anda kehilangan seluruh uang tersebut, anda tetap sanggup hidup secara normal dan tidak ada satu orang pun yang anda kambing hitamkan… ! Ingat, hukum ini dipakai oleh setiap trader pemenang.
2. Tentukan berapa modal (margin) yang anda gunakan pada setiap trading.
Misalnya memakai 10% (1/10) dari total dana untuk setiap trading. Jika dana Anda $100, maka Anda akan gunakan margin sebesar $10 di setiap trading. Jika dana Anda $1,000, maka Anda akan gunakan modal $100 untuk setiap trading. Jika dana Anda $10,000, maka Anda akan gunakan modal $1,000 untuk setiap trading.
3.Tentukan berapa yang anda resikokan pada setiap trading.
Jumlah yang anda resikokan di setiap trading akan memilih kekokohan financial account anda. Dan dianjurkan anda hanya meresikokan 1/5 dari margin yang anda gunakan. Misal, Anda meresikokan 20% dari modal yang Anda gunakan dalam setiap trading. Dengan kata lain, bila total dana ialah $1,000 dan per trading Anda gunakan modal $100, maka Anda akan resikokan 20% dari $100 yaitu $20. Ini berarti setiap trading Anda hanya meresikokan 2% dari total dana. Resiko ini harus kurang lebih sama dengan nilai stop loss yang nanti anda masukkan dikala mengisi form order. Misal, bila anda trading dengan nilai $100 (dengan equity sebesar $10,000), maka stop loss yang anda resikokan ialah $20.
4. Tentukan berapa jumlah posisi trading yang akan anda lakukan pada dikala bersamaan.
Melakukan beberapa posisi trading dalam waktu bersamaan berarti menambah resiko anda. Walaupun itu juga berarti menambah peluang profit. Misal, Anda membatasi hanya trading 3 posisi dalam waktu bersamaan. Dengan begini, Anda memakai 30% dari dana untuk trading dengan resiko sebesar 6% dari total dana. Anda akan melaksanakan trading lagi hanya sesudah satu atau dua posisi sudah closed.
5. Tentukan berapa rasio Risk : Reward anda
Sekarang anda hingga pada bab terpenting dalam Money Management dari setiap trading yang anda lakukan, tentukan terlebih dahulu berapa rasio antara Profit yang anda inginkan dengan Loss yang bersedia anda resikokan. Rasio ini disebut juga dengan Risk : Reward. Misal, bila anda merancang Risk : Reward anda sebesar 1 : 2, maka ini berarti dalam setiap 1 nilai yang anda resikokan, anda mengharapkan 2 profit. Aturan ini nanti anda terapkan dalam penentuan nilai stop loss dan take profit. Jika anda memakai alert Daily System, berbeda Risk : Reward yang anda gunakan, maka berbeda pula prosentase akurasi prediksi system dan hasil profit yang anda hasilkan pada setiap trading.
6. Tentukan berapa persen kekalahan yang anda sanggupi dalam sehari.
Jika anda loss lebih dari 20% dari total dana dalam sehari, maka berhentilah trading pada hari tersebut. Ini perlu dilakukan semoga sanggup berpikir lebih jernih di hari berikutnya. Ini sangat berkaitan dengan faktor psikologis yang turut memilih keberhasilan seseorang dalam trading.
Menjadi Trader yang baik berarti anda menciptakan planning Money Management dan merancang parameter resiko dengan baik. Jangan rencanakan sambil lalu, tapi lakukanlah secara matang. Dengan mempunyai planning resiko yang cukup matang, anda akan melipatgandakan peluang untuk menghasilkan uang sebagai trader. Anda harus memulainya dengan memilih berapa besar modal yang sedia anda gunakan dan siap bila nanti ternyata anda kehilangan seluruhnya. Cara yang juga baik anda lakukan ialah dengan memakai separuh modal awal anda terlebih dahulu dalam trading, dan memakai separuhnya lagi hanya dikala anda telah kehilangan modal sebelumnya. Anda juga harus tahu bahwa anda hanya akan meresikokan sekitar 2% dari total modal anda pada setiap trading. Ketika anda merancang parameter resiko ibarat ini anda juga harus tahu berapa jumlah posisi yang akan anda buka secara bersamaan dalam trading nanti. Saya tidak merekomendasikan anda memakai 50% dari dana awal untuk beberapa posisi trading secara bersamaan. Jangan lakukan overtrading! Ketika anda merancang Money Management, sertakan beberapa hukum yang sanggup membantu anda melindungi dana dengan baik. Gunakan waktu lebih banyak untuk memikirkan rasio win:loss anda. Pertama, pastikan nilai kemenangan anda lebih besar dari pada kekalahan dan setiap trading yang anda lakukan memberi laba yang cukup berharga. Sebenarnya ada banyak hal yang sanggup dimasukkan dalam planning Money Management anda, tapi hal pertama yang paling penting ialah anda memilikinya. Hal terpenting berikutnya ialah anda penuh disiplin mematuhinya. Tanpa disiplin, tidak seorangpun trader sanggup sukses.
Share This :
comment 0 komentar
more_vert